Jumat, 24 Januari 2014

6 Contoh Desain Pagar Inovatif


Kami memberikan beberapa contoh pagar inovatif untuk Anda. Desain pagar ini akan menjadikan rumah Anda semakin enak dipandang. Tentu saja tetap memberi jaminan keamanan.
Ada enam desain yang kami tawarkan. masing-masing mewakili gaya masa kini, yang cenderung simpel. Bahan pun  bukan yang sulit Anda peroleh. Bambu, bata, atau baton cor, bahan-bahan yang gampang Anda dapatkan di mana pun. Bahan-bahan ini kami desain dengan apik.
Jika Anda sedang berpikir untuk mengganti desain pagar, inilah saatnya! Jangan ragu untuk mengubah tampilan rumah. Pastikan tetangga Anda terkagum-kagum melihat hasilnya.
DESAIN 1:
PAGAR PADUAN UNSUR ALAM DAN BUATAN
Mongekspresikan diri dapat juga dilakukan dengan mendesain pagar. Hasil ekspresi ini pun akan menjadi ponanda karakter rumah Anda. Semakin masif pagar, semakin kuat ekspresi tentang batas ruang tersebut. Sementara kombinasi antara unsur bahan yang masif dengan unsur bahan yang transparan mengekspresikan keseimbangan.


Pagar ini menjadi unik karena ada permainan antara unsur alam dan unsur buatan. Unsur alam borupa batu alam hitam, yang disusun trapesium, berukuran 1,2m bertinggi 80om. Batu koral kemudian dipadukan dengan susunan pagar baton berbentuk "U" dan kavvat10mm sebagai pengisi pagar. Kawat beton ini dipasang pada hanger yang mengait di beton. Jumlahnya cukup lima pada tiap bidang baton.
Nan, Anda pun memiliki pagar yang berkesan menyatu dengan alam.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan struktur batu alam         Rp 1.800.000
  • Pekerjaan struktur beton “U”        Rp 3.600.000
  • Pekerjaan kawat pengisi                Rp    500.000
  • Pekerjaan pintu besi                      Rp 2.600.000
  • Total biaya                                     Rp 8.500.000
DESAIN 2:
PAGAR BESI DENGAN GAYA SIMPEL
Pagar ini cocok untuk di rumah yang simpel. Tanaman yang mengisinya juga simpel, seperti Adonium sp. atau tanaman typha. Pagar besi setinggi 1,2m. Dengan bahan besi kotak hollow 5cm. Pagar dipadukan dengan boks berbahan bata dengan plester kamprot. Ukuran boks 50cmx30cm bertinggi 1,2m. Boks ini bisa digunakan untuk menanam bunga-bunga kecil.

Pagar yang simpel dapat memberikan kepuasan visual karena batasan antara ruang publik (jalan raya) dan ruang privat (lingkungan rumah) menjadi menyatu. Kesan lapang pun tercipta, dan ruang yang lapang membuat kita tenang.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan struktur pagar besi          Rp 4.500.000
  • Pekerjaan fondasi                            Rp 1.000.000
  • Pekerjaan pilar tembok                   Rp  1.500.000
  • Pekerjaan finishing                        Rp      500.000
  • Total biaya                                      Rp 7.500.000
DESAIN 3:
PAGAR KURVA MENGlKAT SELERA
Desain ini cocok untuk rumah mungil. Bentuknya melengkung (curve) memberikan kesan lembut dan efek memperluas.

Pagar ini tersusun dari tiga elemen: lengkung, fondasi, dan pengikat. Untuk elemen lengkung menggunakan beton cor yang dicetak dengan cetakan dari tripleks. Dari sinilah tercipta nuansa kurva seperti dalam gambar. Elemen lengkung berukuran 1,5m dengan sudut lengkung 15°,serta tebal 10cm dan lebar 60cm. Bagian kaki dengan susunan batu alam setinggi 50cm.
Bagian lengkung itu dipadukan dengan bagian fondasi sehingga menjadi satu unit. Sementara bagian pengikat antarelemen dibuat dari susunan bata dengan plester berpola tali air.
Lihat hasilnya Dengan sedikit keberanian berkreasi, maka Anda akan         mendapatkan kepuasan dalam mendesain.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan struktur lengkung          Rp   5.200.000
  • Pekerjaan struktur kaki                  Rp   3.200.000
  • Pekerjaan struktur pengikat           Rp   1.400.000
  • Pekerjaan pintu pagar                    Rp    2.000.000
  • Pekerjaan finishing                        Rp      800.000
  • Total biaya                                      Rp 11.600.000

DESAIN 4:
PAGAR AKSEN KAYU GELONDONGAN
Tampilan pagar iain daripada yang lain. Bahan utamanya dari kayu mentah atau yang masih gelondongan. Untuk menjadi pagar kayu dipadukan dengan besi dan dinding bata plesteran.

Kayu gelondongan itu dipotong-potong setebai pagar -sekitar 15cm. Lantas dilapis dengan vernis. Setelah kering, tumpuklah gelondongan kayu itu, sehingga memenuhi bingkai besi.
Bagian lain pagar adalah dinding bata yang sudah diplester Dinding bata ini lebih rendah dari bingkai besi tadi. Agar terlihat setinggi bingkai, pasang papan-papan besi di atasnya.
Pintu masuk ditempatkan di sisi pagar tembok, dengan lebar 3m. Desain pintu sederhana, terbuat dari besi yang disusun tegak lurus senada dengan susunan besi di atas pagar tembok. Dengan desain seperti itu, kesan pagar menjadi tinggi dan megah walaupun hanya bertinggi 120cm.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan pagar besi                     Rp 3.500.000
  • Pekerjaan dinding bata                  Rp 2.000.000
  • Pekerjaan kayu gelondongan        Rp 1.500.000
  • Pekerjaan fondasi                          Rp  1.500.000
  • Pekerjaan finishing                        Rp    500.000
  • Total biaya                                      Rp 9.000.000
DESAIN 5:
PAGAR SEDERHANA BERFOKUS THYPA
Bahan utama pagar cukup sederhana: bambu. Bambu berdiameter sekitar 8cm itu hanya disusun tegak di dalam rangka yang terbuat dari besi. Tinggi bambu sekitar 1m. Aplikasinya untuk rumah sederhana yang banyak unsur kayu.

Buat dua rangka besi sepanjang 120cm. Kemudian kedua rangka itu disambungkan pada dasar yang telah dibentuk dengan bata berplester semen. Agar lebih indah, tambahkan tanaman typha di tengah susunan pagar bambu tersebut.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan bambu pada besi plat                   Rp    800.000
  • Pekerjaan pagar besi                                     Rp 5.500.000
  • Pekerjaan ornament tanaman typha              Rp   100.000
  • Pekerjaan fondasi pagar                                Rp 1.000.000
  • Total biaya                                                     Rp   7.400.000
DESAIN 6
PAGAR UNSUR AIR DAN DINDING BATA
Pagar dengan unsur air dan dinding bata memberikan sentuhan estetis pada rumah Anda. Penerapannya pada tanah dengan lebar 6m -10m. Pintu masuk utama menggunakan besi. Pintu besi ini berdesain unik, memiliki lubang-lubang kecil berukuran 4tn x 1m.

Di samping pintu besi terdapat pintu bagi pejalan kaki dengan konstruksi kantilever     yang bertumpu pada satu dinding. Di sini diberi pintu kecil, yang mirip dengan pintu pagar kendaraan.
Kolam mengisi sisi tengahnya, dengan dua undakan agar air bergemericik seperti air terjun. Sementara di sisi lain -paling pinggir- adalah  dinding tinggi yang diberi cat cerah. Inilah    penanda rumah sekaligus elemen estetis pagar.
Estimasi Biaya
  • Pekerjaan dinding bata berplester semen     Rp   2.500.000
  • Pekerjaan pagar besi                                    Rp   3.500.000
  • Pekerjaan fondasi pagar                               Rp  1.500.000
  • Total biaya                                                    Rp   7.500.000

1 komentar:

al-ikhwan mengatakan...

Aku ngejak kerja sama pagar besinya bisa ngga pak?